Kamis, 22 November 2012

Fragment #7

Share it Please
Hujan turun dengan derasnya. Langit kelabu dan aku hanya bisa melihat puluhan lampu mobil yang sedang merayap di jalan raya. Mengapa hujan membuat hati menjadi gusar dan mendadak melankolis? Aku juga tidak tahu. Mungkin karena pandangan yang tiba-tiba kabur dan semuanya tidak terlihat jelas. Aku ingat mimpi semalam. Kau datang di mimpiku, begitu nyata. Memelukku dengan segenap hatimu dan aku masih bisa merasakannya. Aku mengelus pipimu dan kau pun demikian. Mimpi itu adalah mimpi terindah yang ada untuk beberapa bulan terakhir ini. Aku tahu kau datang karena aku merindukanmu. Ingin rasanya aku menangis dan tetap tertidur agar aku bisa bersamamu dalam mimpi. Aku tertawa di dalam mimpiku. Tertawa bahagia. Jika aku boleh meminta, aku ingin mengulang mimpi semalam. Disertai tumpahnya rintik hujan dan dengan kelabunya langit sore ini, aku mengundangmu datang ke mimpiku malam ini. Aku mohon..

-mrt

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

About

Blogroll

About