Rabu, 23 Maret 2011

Ibunda..

Oh ibu, saat aku menulis ini, rindu yang begitu memuncak ada di benak dan hatiku. Setelah aku menangis tersedu-sedu mendengar berita dari salah satu kawan terbaik bahwa ibundanya telah dipanggil Yang Kuasa. Aku takkan bisa membayangkan bila hal tersebut terjadi kepadaku. Aku tidak bisa membayangkan aku ditinggalkan oleh orang yang begitu aku cintai dan sangat mencintaiku.

Sangat ingin rasanya, aku sekarang pulang, bertemu denganmu, memelukmu, membasuh kakimu dan menciumnya, tempat surga berada. Aku ingin meminta maaf atas semua kesalahan dan kekeliruanku yang menyakiti hatimu. Bantahan dan kebohongan yang aku lontarkan rasa-rasanya tak terhitung lagi. Saat ini aku merasa layaknya seorang anak durhaka.

Oh ibu, ampuni anakmu ini. Maafkan anakmu yang sering keliru ini, yang sering tidak ingat arti kasih sayang dan pengorbanan. Nyawaku sekalipun rasa-rasanya tidak akan bisa menggantikan apa yang sudah ibu berikan kepadaku.

Aku rindu ibu, aku sayang ibu, aku cinta ibu.
Doaku, Tuhan, berikan beliau selalu kesehatan, kekuatan, kesabaran dalam hidup ini. Tuhan, berikan ibundaku kebahagian di dunia begitu juga jika nanti kelak bersama-Mu.

-Dirundung rindu, Rara-
Jatinangor, Delima Putih 6B
Continue Reading...

Kamis, 17 Maret 2011

Selamat datang saudaraku

Tanggal 17 Maret 2011, tepatnya hari Kamis, kami berdiri di lapangan komplek UKM Unpad menunggu sebaris orang-orang berpakaian lusuh menggunakan carrier dengan menggunakan baju seragam warna biru muda lengkap dengan syal berwarna kuning. Dengan sedikit bergetar, kami menanti. Sekitar pukul 13.00WIB, yang kami tunggu-tunggu akhirnya datang. Mereka berjumlah 13 orang dan didampingi sekitar 8 orang dengan setelan lapangan dan tentunya dengan syal kuning melingkar di leher.

Hati saya bergetar melihat ke-13 orang tersebut meneteskanair mata, mencoba berdiri tegak walaupun kaki dan seluruh badan sudah lemas. Tiga tahun yang lalu tepatnya pada tanggal 6 Maret 2008, saya mengalami hal yang sama dan berdiri di tempat yang sama dengan mereka. Tiga belas hari bukan waktu yang sebentar untuk sekedar bercengkrama dengan alam dan ditempa olehnya. Selama inilah, ke-13 orang tersebut dididik dan dilatih untuk menjadi manusia yang lebih mencintai Tuhan, alam dan sesamanya. Selama itu pula, 13 orang tersebut mendapatkan tekanan baik dari alam maupun dari manusia yang kami sebut pelatih.

Dan akhirnya pada 17 Maret 2011, 13 orang tersebut resmi menjadi bagian dari keluarga besar kami. 13 orang saudara muda kami. 13 orang yang nantinya akan melanjutkan roda organisasi. 13 orang yang akan belajar lebih banyak untuk mencintai dan mensyukuri ciptaan Tuhan. 13 orang yang kepadanya kami titipkan doa agar menjadi orang yang berguna bagi perhimpunan, almamater dan bangsa serta negara. 13 orang perkasa dan tangguh yang diharapkan menjadi orang yang peduli terhadap sesama. Yah, mereka adalah saudara muda kami, anggota baru dari perhimpunan yang kami banggakan.

Selamat datang saudaraku, PALAWA UNPAD angkatan XXV "CANDRIKA MANDALA". Selamat karena telah menjadi bagian dari pasukan Yellow Scarf. Semua ini hanya langkah awal menuju sebuah petualangan besar. Tuhan memberkati kita sekalian. Viva PALAWA!
Continue Reading...

About

Blogroll

About