Minggu, 28 Februari 2021

Review yang Tertunda

Share it Please
"Things change. Stuff happens. Life goes on" - Elizabeth Scott

Udah memasuki bulan ketiga di tahun 2021 dan lupa kapan terakhir nulis di sini. Rasanya udah lama banget. Gue dan sebagian besar orang terlalu sibuk bertahan hidup di tahun 2020. Tahun yang penuh dengan cerita di mana tatanan dunia berubah. Tatanan yang berubah bikin kita menjalani cara hidup yang berbeda. Siapa yang nyangka kita bakal pake masker hampir setiap saat, cuci tangan sesering mungkin dan susah bertemu karena virus yang gak bisa dilihat pake mata telanjang. Kita berperang dengan sesuatu yang sangat kecil namun mematikan. Gue udah berhadapan langsung. Bikin frustasi dan otak rasanya beku sesaat. Namun dengan usaha keras dan dukungan orang-orang terdekat gue mampu bertahan dan menang. Covid-19 emang bajingan.

Tahun 2020 menyimpan banyak duka serta berita-berita tak terduga. Ada yang tampak sehat lalu kemudian berpulang. Ada juga yang berperang dengan penyakit dalam waktu yang lama. Termasuk salah satu sahabat kami yang kalah dalam perang dengan penyakitnya lalu berpulang. Kehilangan itu pasti terjadi setiap waktu tapi kali ini kehilangan rasanya jauh lebih menyakitkan karena sulit untuk menjangkau akibat ruang gerak yang terbatas. Saat itulah gue menyadari betapa indahnya kebebasan.

Tak hanya duka, buah penantian panjang juga akhirnya mencapai titik terang. Gue akhirnya menyelesaikan pendidikan S2 dan diterima sebagai Pegawai Negeri Sipil, pekerjaan yang gue inginkan dan orang tua gue impikan selama ini. Hasil yang gue dapet karena usaha tanpa henti dan doa-doa dari orang-orang terdekat. Yang paling pasti, gue dan keluarga berhasil ngelewatin tahun 2020 dengan selamat sentosa. Ngalamin hal ini rasanya gue harus mengakui kalau 2020 bukan tahun yang buruk-buruk amat. Ada duka dan suka, silih berganti.

Awal tahun ini gue meninggalkan Yogyakarta menuju kota lain. Empat tahun yang penuh dengan cerita bahagia dan sedih. Cerita-cerita yang akan gue ceritakan ke anak cucu nantinya. Banyak hal terjadi selama gue tinggal di kota ini. Gue belajar begitu banyak hal dari para guru-guru kehidupan. Gue menikmati indahnya persahabatan dan merasakan pedihnya pengkhianatan. Hal-hal yang terjadi tersebut gue yakini membawa gue sampai ke titik di mana gue berdiri sekarang. Everything happens for reason. Klasik tapi benar adanya.

Saat ini gue memulai hidup baru di tempat yang baru dan gak pernah gue bayangkan sebelumnya. Sama seperti tahun-tahun penuh petualangan gue sebelumnya. Nasib selalu membawa gue ke tempat-tempat tak terduga dan menarik. Di Balikpapan, Kalimantan Timur, gue memulai karir dari awal, bertemu orang-orang baru, suasana baru. Sampai saat tulisan ini gue buat, semuanya berjalan baik-baik saja dan segalanya tampak menarik. Bikin gue berdebar dan gak sabar menanti kejutan-kejutan selanjutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

About

Blogroll

About